Minggu, 07 Juni 2009

STUDI HACCP IKAN ASIN DI UD MINO ARTO KABUPATEN CILACAP TAHUN 2007

Departemen Kesehatan Republik Indonesia
Politeknik Kesehatan Semarang
Jurusan Kesehatan Lingkungan Purwokerto
Karya Tulis ilmiah, Juli 2007


Abstrak
Nani Setia Andriyani
STUDI HACCP IKAN ASIN DI UD MINO ARTO KABUPATEN CILACAP TAHUN 2007
xxii + 75 halaman: gambar, tabel lampiran

Kasus keracunan makanan dan minuman mengalami peningkatan sepanjang tahun 2004. Akibat kasus keracunan belum dipicu adanya penanganan serius mengenai pemberlakuan standar bagi makanan dan minuman baik produksi pabrik maupun rumahan.
HACCP (Hazard Analisis Critical Control Point) adalah suatu pendekatan untuk mengenal dan mengukur bahaya yang spesifik sebagai upaya pencegahan dalam pengawasan pengelolaan makanan untuk menjamin keamanan pangan. Proses produksi ikan asin menjadi sangat penting diperhatikan untuk mendapatkan ikan asin yang aman dan bermutu tinggi.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif dengan maksud untuk menggambarkan penerapan HACCP Ikan asin di UD Mino Arto Cilacap.
Hasil penelitian di UD Mino Arto terhadap penjamah makanan belum memenuhi persyaratan penjamah makanan, alat belum memenuhi syarat peralatan dan tempat juga belum memenuhi syarat tempat pengolahan. mengenai analisis bahaya yang mungkin terjadi di UD Mino Arto dari fisik kontaminasi penjamah makanan seperti kuku, rambut dan kontaminasi dari luar seperti debu, kerikil, serangga, tanah. Kimia dari logam berat dan formalin sedangkan untuk mikroba pertumbuhan mikroba. UD Mino Arto hanya menggunakan parameter indra (sensori) atau mengandalkan penampilan dan tekstur untuk mengetahui kualitas bahan baku dan belum dilakukan pemeriksaan kandungan logam berat, formalin pada bahan baku maupun mikroorganisme serta pemantaun terhadap suhu maupun pada penjamah makanan, alat dan tempat produksi.
Perlu dilakukan pemeriksaan logam berat, formalin dan mikroorganisme terutama pada bahan baku yang digunakan, serta perbaikan peralatan dan tempat juga pengadaan fasilitas APD (sarung tangan, celemek, penutup kepala) dan pemeriksaan kesehatan untuk penjamah makanan. Lakukan pencatatan pada setiap tahap produksi.

Daftar bacaan : 14 (1980 – 2002)
Kata kunci      :
Klarifikasi       :
Full text

Tidak ada komentar:

Posting Komentar