Senin, 11 November 2013

STUDI PENYEDIAAN AIR BERSIH DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. M. ASHARI PEMALANG TAHUN 2013

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
Jurusan Kesehatan Lingkungan Purwokerto
Program Studi Diploma III Kesehatan Lingkungan
Karya Tulis Ilmiah, 24 Juni 2013


Abstrak
Ita Yunita (ita_yunita33@yahoo.com)
STUDI PENYEDIAAN AIR BERSIH DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. M. ASHARI PEMALANG TAHUN 2013
xvii + 108 halaman: gambar, tabel, lampiran 

Rumah sakit mempunyai fungsi utama menyelenggarakan upaya kesehatan yang bersifat penyembuhan dan pemulihan penderita penyakit, selain fungsi tersebut rumah sakit juga melakukan upaya pencegahan penyakit. Sistem penyediaan air bersih  di rumah sakit merupakan bagian dari sanitasi rumah sakit yang mempunyai peranan penting dalam upaya pencegahan penyakit atau kejadian infeksi di rumah sakit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penyediaan air bersih di RSUD Dr. M. Ashari Pamalang.
Penelitian observasional, menggunakan analisis deskriptif dengan pendekatan crossectional. Subyek penelitian ini adalah air bersih yang digunakan di RSUD Dr. M. Ashari Pemalang. Data hasil penelitian disajikan dalam bentuk tabel, grafik dan narasi.
Hasil penelitian menunjukkan sumber air bersih di RSUD Dr. M. Ashari Pemalang diperoleh dari tiga nomor sambungan air PDAM dan tiga sumber air tanah yang dibor. Air dari sumber ditampung pada reservoir kemudian dialirkan ke ruangan-ruangan tanpa diolah. Kuantitas air bersih yang dihasilkan perhari sebanyak 130,1 m3. Kualitas air bersih menunjukkan bahwa air bersih tidak berbau, tidak berasa, suhu rata-rata 29o C, kekeruhan rata-rata 2,34 NTU, pH rata-rata 7,4, kadar besi rata-rata 0,117 mg/liter, sisa klor rata-rata 0 mg/liter sedangkan total koliform terendah 0 per 100 ml sampel dan tertinggi 47 per 100 ml sampel. Pengecekan sarana air bersih dilakukan sebulan sekali dan pemeriksaan kualitas air bersih dilakukan setahun sekali. 
Kesimpulan dari penelitian ini adalah kuantitas air bersih sudah mencukupi kebutuhan. Parameter bau, rasa, suhu, pH, besi dan total koliform sudah memenuhi syarat, sedangkan parameter sisa klor dan kegiatan pemeriksaan kualitas air bersih di rumah sakit belum memenuhi syarat. Saran bagi rumah sakit agar melakukan pengolahan kimiawi berupa klorinasi dan kegiatan pemeriksaan kualitas air bersih sebaiknya mengacu pada peraturan.   

Daftar Bacaan  : 28 (1993-2012) 
Kata Kunci      : Penyediaan Air Bersih, Rumah Sakit 
Klasifikasi        : -
 
  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar