STUDI PENGARUH KETINGGIAN LANGIT-LANGIT DARI LANTAI TERHADAP SUHU DAN KELEMBABAN KAMAR TIDUR DI RT 02 RW 01 DESA LAJER KECAMATAN AMBAL KABUPATEN KEBUMEN TAHUN 2009

Departemen Kesehatan Republik Indonesia 

Politeknik Kesehatan Depkes Semarang 

Jurusan Kesehatan Lingkungan 

Prodi Diploma III Kesehatan Lingkungan Purwokerto 

Karya Tulis Ilmiah, Juli 2009 

Abstrak 

Kun Zulaekhatun 

STUDI PENGARUH KETINGGIAN LANGIT-LANGIT DARI LANTAI TERHADAP SUHU DAN KELEMBABAN KAMAR TIDUR DI RT 02 RW 01 DESA LAJER KECAMATAN AMBAL KABUPATEN KEBUMEN TAHUN 2009 

xv + 51 halaman : gambar, tabel, lampiran 

  

Parameter kenyamanan udara dalam ruangan yang utama adalah suhu dan kelembaban ruangan. Salah satu faktor yang berpengaruh terhadap kondisi suhu dan kelembaban ruangan adalah ketinggian langit-langit dari lantai. Kaitanya dengan hal tersebut, penulis ingin mengetahui pengaruh ketinggian langit-langit dari lantai terhadap suhu dan kelembaban ruangan. Penelitian dilaksanakan di sebuah kamar tidur di RT 02 RW 01 Desa Lajer Kecamatan Ambal Kabupaten Kebumen. Ketinggian langit-langit yang diteliti adalah 2,5 m, 3,0 m dan 3,5 m. Parameter yang diukur adalah suhu dan kelembaban ruangan, dimana untuk setiap ketinggian, pengukuran dilakukan 3 jam sekali dari pukul 06.00 – 03.00, dengan replikasi 3 kali. Pengujian tingkat kemaknaan hubungan ketinggian langit-langit dengan suhu dan kelembaban ruangan menggunakan analisa varians.dari hasil penelitian dapat dibuktikan banwa ada pengaruh yang bermakna antara ketinggian langitlangit dari lantai terhadap suhu dan kelembaban ruangan, dimana semakain tinggi langit-langit maka kelembaban akan semakin besar. Dalam penelitian ini, suhu dan kelembaban ruangan dalam tiap perlakuan masih berkisar dalam zona nyaman, sehingga ketinggian langit-langit 2,5 m – 3,5 m dapat digunakan tetapi untuk hasil suhu dan kelembaban yang optimum, langitlangit dipasang dengan ketinggian 3 m dari lantai. Sebagai tindak lanjut dari penelitian ini perlu dilakukan penelitian serupa dalam waktu yang mewakili berbagai iklim, serta dengan berbagai bahan langit-langit lain seperti gypsum, triplek atau anyaman bambu.  

Daftar bacaan  :   13 (1975 - 2007) 

Kata kunci       :   Suhu dan kelembaban udara pada ruangan. 

Klasifikasi       : 

Full text