Selasa, 02 Februari 2016

STUDI KANDUNGAN TELUR CACING PARASIT USUS PADA SAYURAN

Departemen Kesehatan Republik Indonesia 
Politeknik Kesehatan Depkes Semarang 
Jurusan Kesehatan Lingkungan Purwokerto 
Program Studi Diploma III Kesehatan Lingkungan Purwokerto 
Karya Tulis Ilmiah, Juli 2009 


ABSTRAK 
Devi Rossaria Erryani 
STUDI KANDUNGAN TELUR CACING PARASIT USUS PADA SAYURAN DI PASAR SARIMULYO DAN PASARAYA RITA DI PURWOKERTO TAHUN 2009 
xvi+61 : tabel, gambar, lampiran  

Sayuran segar merupakan salah satu bahan makanan yang berguna bagi tubuh manusia, tetapi  mudah membusuk dan merupakan media yang potensial bagi pencemaran telur cacing parasit usus serta mudah diperoleh di pasar dan pasaraya. Cacing parasit usus yang banyak dijumpai pada penduduk Indonesia adalah cacing gelang (Ascaris lumbricoides), cacing cambuk (Trichuris trichiura) dan cacing tambang (Necator americanus dan Ancylostoma duodenale). Ada tidaknya telur cacing parasit usus pada sayuran dipengaruhi oleh sumber sayuran, perlakuan petani pada saat penanaman, perlakuan sayuran pasca panen, perlakuan sayuran oleh pedagang dan tempat penjualan sayuran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan telur cacing parasit sayuran di pasar dan pasaraya, perlakuan pedagang terhadap sayuran yang dijual serta mengetahui kondisi sanitasi lingkungan tempat penjualan sayuran. 
Metode yang digunakan adalah deskriptif. Subyek penelitian adalah sayur kubis, mentimun dan kacang panjang yang diambil dari Pasar Sarimulyo dan Pasaraya Rita dengan pengulangan 4 kali, sehingga jumlah sampel adalah 24 sampel. 
Hasil penelitian meliputi Pasar Sarimulyo, yaitu perilaku pedagang terhadap sayuran yang masih tidak baik, kondisi lingkungan sekitar tempat penjualan yang sudah baik walaupun masih ada fasilitas sanitasi yang kurang mbaik. Sedangkan di Pasaraya Rita, perilaku sudah baik, kondisi sanitasi tempat penjualan sudah baik. Hasil pemeriksaan sayuran di laboratorium menunjukkan tidak ada kandungan telur cacing parasit usus. 
Simpulan penelitian menunjukkan bahwa sayuran yang dijual di kedua tempat tersebut masih memenuhi syarat pencemaran sayuran oleh telur cacing parasir usus. Walupun perlakuan pedagang sayuran di Pasaraya Rita lebih baik dari Pasar Sarimulyo, tetapi apabila perlakuan sayuran dari sumber yang sudah baik dan perletakkan sayuran yang tidak langsung di atas tanah, sehingga kemungkinan kecil akan terjadi kontaminasi. Saran kepada pihak Pasar Sarimulyo dan Pasaraya Rita tetap memberikan penyuluhan kepada pedagang sayuran tentang hygiene dan sanitasi bahan makanan atau sayuran.  

Daftar bacaan  : 15 (1987  2009) 
Kata kunci       : telur cacing parasit usus 
Klasifikasi       :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar