EFEKTIVITAS BERBAGAI KONSENTRASI EKSTRAK BUNGA LAVENDER (Lavandula angustifolia) SEBAGAI REPELLENT NYAMUK Aedes aegypti DI LOKA LITBANG P2B2 BANJARNEGARA

Departemen Kesehatan Republik Indonesia 

Politeknik Kesehatan Depkes Semarang 

Jurusan Kesehatan Lingkungan 

Program Studi Diploma III Kesehatan Lingkungan Purwokerto 

Karya Tulis Ilmiah, Juli 2009 

Abstrak

Cahyo Dwi Kuncoro 

EFEKTIVITAS BERBAGAI KONSENTRASI EKSTRAK BUNGA LAVENDER (Lavandula angustifolia) SEBAGAI REPELLENT NYAMUK  Aedes aegypti DI LOKA LITBANG P2B2 BANJARNEGARA TAHUN 2009. 

xii + 46 : tabel, gambar, lampiran  

Penyakit Demam Berdarah merupakan penyakit menular yang menjadi masalah kesehatan masyarakat di Indonesia. Salah satu upaya untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan dilakukannya pengendalian vektor Demam Berdarah. Pengendalian vektor Demam Berdarah umumnya menggunakan insektisida sintesis, namun dalam penggunaannya insektisida jenis ini mempunyai dampak negatif terhadap lingkungan. Bunga Lavender merupakan salah satu tumbuhan penghasil bahan kimia organik yang dapat digunakan sebagai insektisida nabati karena mengandung zat linalool asetat yang bersifat racun kontak pada serangga khususnya pada nyamuk. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui penolakan nyamuk Aedes aegypti terhadap ekstrak Bunga Lavender selama 6 jam. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimental dengan perlakuan untuk mengetahui angka hinggap nyamuk Aedes aegypti dengan menggunakan konsentrasi ekstrak Bunga Lavender sebesar 1%, 5%,dan 10%. Konsentrasi tersebut akan dipaparkan pada kandang yang berisi 50 ekor nyamuk Aedes aegypti selama 6 jam dengan tiap jamnya dilakukan pengamatan selama 5 menit. Penelitian dilakukan dengan tiga replikasi dan tiap  tiap replikasi dilakukan perhitungan jumlah angka nyamuk yang hinggap pada tangan perlakuan maupun tangan kontrol, kemudian data tersebut dianalisis dengan menggunakan analisis One Way Anova 

Hasil penelitian menggunakan analisis anova menunjukan ada perbedaan penggunaan ekstrak Bunga Lavender debgan konsentrasi 1%, 5%, dan 10% selama 6 jam pengukuran. Dari penelitian ini dapat dibuktikan bahwa ekstrak Bunga Lavender dapat digunakan sebagai repellent dari nyamuk Aedes aegypti.   

Daftar bacaan : 13 ( 1985  2008 ) 

Kata kunci      : Repellent, Aedes aegypti, Lavender angustifolia. 

Klasifikasi      : 

Full text