Selasa, 25 September 2018

SANITASI RUMAH PENDERITA PENYAKIT TB PARU BTA (+) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PETANAHAN KECAMATAN PETANAHAN KABUPATEN KEBUMEN TAHUN 2018.

                                                                                              Kementrian Kesehatan Republik Indonesia
                                                                                              Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
                                                                                             Jurusan Kesehatan Lingkungan Purwokerto
                                                                                 Program Studi Diploma III Kesehatan Lingkungan
                                                                                                                   Karya Tulis Ilmiah, Mei 2018
Abstrak
SUKADI
SANITASI RUMAH PENDERITA PENYAKIT TB PARU BTA (+) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PETANAHAN KECAMATAN PETANAHAN KABUPATEN KEBUMEN TAHUN 2018.
X + 52 halaman :15 lampiran, 12 tabel 2 gambar.

Upaya kesehatan yang dilakukan pemenrintah Indonesia adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan secara terpadu terintegrasi dan berkesinambunngan untuk memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan masyarkat dalam bentuk peningkatan kesehatan, mencegah , pengobatan penyakit dan pemeliharaan kesehatan oleh pemerintah dan/atau masyarakat sesuai uu kesehatan No.36 Tahun2009 pasal 11. TB.Paru BTA (+) merupakan penyakit yang banyak dijumpai didaerah /Negara yang sedang berkembang seperti Indonesia. Hal ini didukung karena kondisi kesehatan lingkunga yang kurang baik. Wilayah kerja Puskesmas Petanahan merupakan wilayah yang angka kesakitan Penyakit TB Paru BTA (+) cukup tinggi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aspek kesehatan lingkungan apa saja yang mempengaruhi terjadinya penyakit TB Paru BTA (+) di wilayah kerja Puskesmas Petanahan
Metode  deskriptif, sedangkan dalam menganalisis hasil menggunakan analisis tabel.  
Hasil penelitian dilakukan terhadap penderita Penyakit TB Paru BTA (+) yang ada di wilayah kerja Puskesmas Petanahan, diketahui kelembaban 0% memenuhi syarat, pencahayaan alami yang memenuhi syarat 12,5%, kondisi ventilasi yang memenu nuhi syarat 37,5 % kepadatan penghuni yang memenuhi syarat 68.75%, suhu yang memenuhi syarat 100 %, tidak ada pemisahan alat makan, lantai yang memenuhi syarat 87,5 %, kondisi sanitasi 22 % berkriteria cukup. Hasil tersebut menunjukkan tingginya angka kesakitan Penyakit TB Paru BTA (+) di wilayah kerja Puskesmas Petanahan, mungkin dipengaruhi oleh aspek-aspek Kesehatan Lingkungan Diharapkan agar pihak Puskesmas lebih giat dalam melakukan penyuluhan tentang kesehatan lingkungan dan melakukan pengawasan terhadap aspek phsyiologis rumah dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat masyarakat dan masyarakat harus ikut berpartisipasi aktif untuk meningkatkan kesehatan lingkungan
.
Daftar bacaan :16 ( 1978 – 2018 )
Kata kunci      : Sanitasi , Rumah , TB.Paru
Klasifikasi      :
Fulltext

Tidak ada komentar:

Posting Komentar