Selasa, 25 September 2018

DESKRIPSI PENGENDALIAN VEKTOR DEMAM BERDARAH DENGUE DI KELURAHAN KARANGKLESEM KECAMATAN PURWOKERTO SELATAN KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2015-2017

Politeknik Kesehatan Semarang
Jurusan Kesehatan Lingkungan
Program Studi Diploma III Kesehatan Lingkungan
Karya Tulis Ilmiah, 18 Mei 2018

Abstrak
Luzen Tira Tilarsih (luzentira@gmail.com)
DESKRIPSI PENGENDALIAN VEKTOR DEMAM BERDARAH DENGUE DI KELURAHAN KARANGKLESEM KECAMATAN PURWOKERTO SELATAN KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2015-2017
XVI +57 halaman: gambar, tabel, lampiran

Pemberantasan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) selain dengan pengobatan terhadap penderita, dapat dilakukan dengan cara pengendalian vektornya. Berdasarkan laporan DKK Banyumas wilayah Kelurahan Karangklesem pada tiga tahun terakhir yaitu pada tahun 2015 terdapat 22 kasus, tahun 2016 terdapat 10 kasus dan tahun 2017 terdapat 1 kasus. Tujuan penelitian: ini adalah mengetahui upaya pengendalian vektor Demam Berdarah Dengue secara fisik, biologi, kimia dan terpadu di Kelurahan Karangklesem Kecamatan Purwokerto Selatan Kabupaten Banyumas Tahun 2015-2017.
Jenis penelitian; deskriptif yang bertujuan mendeskripsikan kasus DBD dan Upaya Pengendalian Vektor Demam Berdarah Dengue di Kelurahan Karangklesem Kecamatan Purwokerto Selatan Kabupaten Banyumas Tahun 2015-2017. Penelitian dilakukan dengan cara studi dokumen ( data sekunder ) serta wawancara dengan petugas Puskesmas Purwokerto Selatan dan Kelurahan Karangklesem.
Hasil penelitian; pengendalian vektor DBD dilakukan dengan cara fisik yaitu melakukan kegiatan PSN 3M, secara biologi dengan cara memelihara ikan pemakan jentik (cupang) dan menanam bunga lavender, kemudian secara kimia dengan melakukan fogging dan pengendalian DBD secara terpadu yaitu dilakukan pengendalian fisik, biologi, dan kimia secara bersama-sama.
Kesimpulan; kasus DBD di Kelurahan Karangklesem dikatakan berhasil karena dapat menurunkan angka kasus DBD selama tiga tahun dari tahun 2015-2017. Tahun 2015 jumlah kasus DBD sebanyak 22 penderita, tahun 2016 turun menjadi 1 penderita dan pada 2017 mengalami penurunan drastis hanya ditemukan 1 penderita. Sarannya adalah pemberdayaan tenaga sanitasi yang ada di Puskesmas lebih aktif dalam program pengendalian vektor DBD.

Daftar bacaan  :  13 (2007-2017)
Kata kunci      : Demam Berdarah Dengue (DBD), Pengendalian vektor DBD, Kesehatan Lingkungan
Klasifikasi      :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar