Senin, 31 Oktober 2016

EFEKTIFITAS EKSTRAK DAUN SIRAK (Annona muricata, L) SEBAGAI REPELLENT NYAMUK Aedes aegypti DI LOKA PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PENGENDALIAN PENYAKIT BERSUMBER BINATANG CIAMIS JAWA BARAT TAHUN 2016

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
Jurusan Kesehatan Lingkungan Purwokerto
Program Studi Diploma III Kesehatan Lingkungan
Karya Tulis Ilmiah, Juni 2015

Abstrak
Nurlaeli Juliani (nurlaeli_yuliani@yahoo.com)
EFEKTIFITAS EKSTRAK DAUN SIRAK (Annona muricata, L) SEBAGAI REPELLENT NYAMUK Aedes aegypti DI LOKA PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PENGENDALIAN PENYAKIT BERSUMBER BINATANG CIAMIS JAWA BARAT TAHUN 2016
XIII + 58 halaman : gambar, tabel, lampiran

Penyakit Demam Berdarah merupakan penyakit menular yang menjadi masalah kesehatan masyarakat di Indonesia. Pengendalian vektor Demam Berdarah umumnya menggunakan insektisida sintesis, namun dalam
penggunaannya insektisida jenis ini mempunyai dampak negatif terhadap lingkungan. Daun sirsak merupakan salah satu tumbuhan penghasil bahan kimia organik yang dapat digunakan sebagai insektisida nabati karena mengandung zat annonain yang bersifat racun kontak pada serangga khususnya nyamuk. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui daya tolak ekstrak daun sirsak terhadap nyamuk Aedes aegypti selama 6 jam.
Jenis penelitian yang digunakan adalah racangan eksperimen kuasi/quasi eksperimental design, terdiri dari kontrol dan perlakuan. Analisis data menggunakan analisis Kruskal Wallis. Metode penelitiannya dengan cara tangan kontrol dan perlakuan dipaparkan dalam kandang berisi 25 ekor nyamuk Aedes aegypti selama 6 jam dengan pengulangan 10 kali tiap jamnya.
Hasilnya yaitu konsentrasi 75% memproteksi 62,18%, konsentrasi 85% memproteksi 65,99%, konsentrasi 95% memproteksi 75,01%, Kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis Kruskal Wallis menunjukan tidak ada perbedaan efektifitas ekstrak daun sirsak ( p = 0,667 ≤ α 0,05). Maka dari ketiga konsentrasi dapat disimpulkan konsentrasi 95% merupakan konsentrasi yang paling efektif. Disimpulkan dari penelitian ini membuktikan bahwa ekstrak daun sirsak dapat digunakan sebagai obat pengusir nyamuk Aedes aegypti.
Disarankan agar masyarakat dapat menggunakan repellent alami seperti ekstrak daun sirsak, untuk mengurangi dampak bahaya penggunaan dari repellent berbahan dasar kimia.

Daftar Bacaan : 23 (1985 – 2015)
Kata Kunci     : Repellent, Aedes aegypti, Ekstrak Daun sirsak
Klasifikasi       : -
Full Text

Tidak ada komentar:

Posting Komentar