Selasa, 06 Oktober 2020

STUDI HYGIENE SANITASI PENGELOLAAN MAKANAN DAN MINUMAN DI RSU ANANDA PURWOKERTO TAHUN 2020

Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
Jurusan Kesehatan Lingkungan Purwokerto
Program Studi Sanitasi Program Diploma III
Tugas Akhir, Mei 2020

Abstrak
Ega Puspa Riningrum (egapuspaa@gmail.com)
STUDI HYGIENE SANITASI PENGELOLAAN MAKANAN DAN MINUMAN DI RSU ANANDA PURWOKERTO TAHUN 2020
XV + 106 halaman; gambar, tabel, lampiran
 
Pengelolaan makanan di rumah sakit, sebagai bagian dari sistem pelayanan kesehatan di rumah sakit yang mendukung upaya penyembuhan dan pemulihan penyakit melalui penyelenggaraan makanan yang higienis dan sehat. Pengelolaan makanan di rumah sakit tidak ditangani secara saniter dan hygiene maka akan menimbulkan dampak atau pengaruh buruk bagi pasien, pengunjung, atau petugas rumah sakit itu sendiri. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan penerapan hygiene sanitasi pengelolaan makanan dan minuman di instalasi gizi RSU Ananda tahun 2020. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Pengumpulan data dengan data primer berupa observasi, wawancara, pengukuran kualitas fisik ruangan dan air, pemeriksaan mikrobiologi makanan & minuman, dan pemeriksaan kualitas mikrobiologi pada alat makan & alat masak yang dilakukan di Laboratorium Kesehatan Masyarakat, serta data sekunder Instalasi Gizi Rumah Sakit Umum Ananda Purwokerto. 
Hasil penelitian menunjukkan penilaian sanitasi pada proses penyimpanan bahan makanan, penyimpanan makanan jadi dan penyajian makanan memperoleh skor 100%. Pengadaan bahan makanan, pengolahan makanan, dan pengangkutan makanan memperoleh skor <100%. Kesimpulan bahwa Hygiene Sanitasi Makanan dan Minuman di Rumah Sakit Umum Ananda Purwokerto memenuhi syarat dengan catatan masih ada beberapa item yang perlu dipertimbangkan seperti cara pengolahan makanan, lantai, ventilasi, pencahayaan, bak cuci alat, tempat sampah dan cara pengangkutan makanan. Permasalahan hygiene sanitasi dapat diatasi dengan menggunakan sarung tangan steril saat mengolah makanan, memberikan pelatihan khusus tentang hygiene sanitasi makanan dan minuman bagi penjamah makanan, membuat jalur khusus pengangkutan makanan, menambah jumlah ventilasi dilengkapi dengan kassa, menambah jumlah lampu, melengkapi bak cuci menjadi 3 bak, melengkapi tempat sampah dengan tutup, menambah jumlah petugas kebersihan untuk menjaga ruangan tetap bersih dan aman bagi pekerja, membuat sudut pertemuan antara dinding dengan lantai (conus) agar lebih mudah jika dibersihkan, menambah jumlah troli pengangkut makanan, melakukan pemeriksaan sampel makanan dan minuman setiap bulan untuk menjaga kualitas.
 
Daftar bacaan  :  29 (1998 – 2019)
Kata kunci       :  HSMM, Kesehatan Lingkungan
Klasifikasi       : 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar