DENSITAS LARVA NYAMUK AEDES SP DI KELURAHAN KARANGKLESEM KECAMATAN PURWOKERTO SELATAN KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2018

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia 

Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang 

Jurusan Kesehatan Lingkungan Purwokerto 

Program Studi Diploma III Kesehatan Lingkungan 

Karya Tulis Ilmiah, Mei 2018

Abstrak
Mony Margarina Nabella (Monymargarinan@gmail.com)

DENSITAS LARVA NYAMUK AEDES SP DI KELURAHAN KARANGKLESEM KECAMATAN PURWOKERTO SELATAN KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2018

XVI + 74 halaman: gambar, tabel, lampiran

Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus dengue yang sampai saat ini merupakan masalah kesehatan di Kabupaten Banyumas. Kasus DBD di Kelurahan Karangklesem, Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas yang terus-menerus menunjukkan bahwa di wilayah tersebut terdapat populasi nyamuk Aedes sp yang cukup tinggi. Populasi atau densitas nyamuk Aedes sp dapat diketahui antara lain dengan menggunakan index larva seperti: Container Index (CI), House Index (HI), Breteau Index (BI), dan Angka Bebas Jentik (ABJ).

Jenis penelitian : deskriptif dengan cara survei jumlah container, karakteristik container, dan kepadatan larva nyamuk Aedes sp dengan metode survei visual didasari oleh data geografi, demografi, dan keadaan sosial ekonomi penduduk, sehingga dapat diketahui tingkat risiko suatu wilayah terhadap penularan DBD.

Hasil observasi menunjukan bahwa dari 629 container pada RT 02/RW 02, RT 05/RW 03 RT 03/RW 04, RT 03/RW 05, RT 02/RW 06, RT 03/RW 07 di Kelurahan Karngklesem, Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas. Nilai Container Index (CI) tinggi yaitu semua responden yang diperiksa nilai Container Index >5%. HI golongan tinggi (≥10%) yaitu semua responden yang diperiksa .BI teringgi RT 05/RW 03 86,66%, BI terendah RT 02/RW 02 16,66%. Angka Bebas Jentik (ABJ) yaitu semua responden yang di periksa nilai perhitungan ABJ >95%.

Kesimpulan: dari perhitungan Index larva nilai Container Index, House Index, Breteau Index, dan Angka Bebas Jentik, didapatkan bahwa wilayah penelitian tergolong dalam kategori risiko tinggi dalam penularan penyakit DBD. Saran yang peneliti rekomendasikan adalah agar masyarakat lebih memperhatikan kebersihan tempat penampungan air di area sekitar halaman rumah terutama container yang tidak terkontrol karena sangat berpotensi untuk perkembangbiakan nyamuk Aedes sp.

Daftar bacaan  : 22

Kata kunci       : Densitas Larva Aedes sp

Klasifikasi       : -

Fulltext