Kamis, 27 Januari 2022

DEBU TOTAL PADA PENGGILINGAN PADI “USAHA TANI MANDIRI” DESA ADIARSA KECAMATAN KERTANEGARA KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN 2021

 Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
Jurusan Kesehatan Lingkungan Purwokerto
Program Studi Sanitasi Program Diploma Tiga
Karya Tulis Ilmiah, Mei 2021


Abstrak


Ilham Andre Wibowo (ilhamandrewibowo7@gmail.com)
DEBU TOTAL PADA PENGGILINGAN PADI “USAHA TANI MANDIRI” DESA ADIARSA KECAMATAN KERTANEGARA KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN 2021
XV + 86 halaman: gambar, tabel, lampiran


Penggilingan padi merupakan proses pengolahan padi menjadi beras dengan batas kadar air 13 sampai 14 %. Akibat negatif pada tenaga kerja salah satunya merupakan munculnya kendala pada saluran pernapasan sebab terpapar oleh bahan yang dihasilkan sepanjang proses produksi semacam debu. Dampak utama dari debu proses penggilingan padi terhadap tenaga kerja berbentuk gangguan fungsi paru baik bersifat akut yaitu Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) yang ditandai sebagai penyakit demam akut serta kronis yaitu iritasi saluran respirasi, kenaikan penciptaan lendir, penyempitan saluran respirasi, lepasnya silia serta susunan sel selaput lendir dan kesusahan bernapas. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui debu total pada Penggilingan Padi “Usaha Tani Mandiri” Desa Adiarsa Kecamatan Kertanegara Kabupaten Purbalingga. Jenis penelitian yaitu penelitian deskriptif dengan pendekatan observasional. Parameter yang diukur yaitu debu total, suhu udara, kelembapan, kecepatan angin, dan arah angin. Pengumpulan data dilakukan dengan pengukuran, dokumentasi, observasi, dan wawancara. Pengolahan data disajikan dalam bentuk tabel, narasi, dan gambar. Hasil penelitian yaitu pengukuran debu total menggunakan dusttrak selama tiga hari didapatkan rata-rata yaitu 1,38 mg/m3. Pengukuran suhu udara didapatkan rata-rata yaitu 30 OC. Pengukuran kelembapan didapatkan rata-rata yaitu 55 %. Pengukuran kecepatan angin didapatkan rata-rata yaitu 0,7 m/s. Pengukuran arah angin didapatkan rata-rata yaitu dominan menghadap ke utara. Simpulan penelitian yaitu debu total terendah 0,88 mg/m3, tertinggi 2,29 mg/m3, dan rata-rata 1,38 mg/m3. Suhu udara terendah 26 OC, tertinggi 35 OC, dan rata-rata 30 OC. Kelembapan terendah 40 %, tertinggi 76 %, dan rata-rata 55 %. Kecepatan angin terendah 0,3 m/s, tertinggi 1,2 m/s, dan rata-rata 0,7 m/s. Arah angin rata-rata dominan menghadap ke utara. Sanitasi ruang produksi sebesar 41 % dan termasuk kategori kurang. Upaya yang dilakukan untuk mengendalikan debu total, yaitu perbaikan ruang produksi dengan memperluas ruangan, pembersihan terhadap ruang produksi yang dapat menimbulkan debu, penambahan dan perlebaran ventilasi, perbaikan lantai yang retak dan berdebu, perawatan terhadap mesin penggilingan padi, serta menyediakan Alat Pelindung Diri untuk pekerja.


Daftar Bacaan : 18 (1999-2020)
Kata Kunci : Udara, Debu total, Penggilingan padi
Klasifikasi : -

Tidak ada komentar:

Posting Komentar