STUDI KOMPARASI KESUKAAN TIKUS MEMAKAN UMPAN ANTARA UMPAN RODENTISIDA X DAN UMPAN KELAPA BAKAR

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia

Politekenik Kesehatan Kemenkes Semarang

Jurusan Kesehatan Lingkungan Purwokerto

Program Studi Diploma III Kesehatan Lingkungan Purwokerto

Karya Tulis Ilmiah, Juni 2012

Abstrak

Untung Riyadi (Sos2_forever@yahoo.co.id )

STUDI KOMPARASI KESUKAAN TIKUS MEMAKAN UMPAN ANTARA UMPAN RODENTISIDA X DAN UMPAN KELAPA BAKAR DI PERUMAHAN TANJUNG ELOK KECAMATAN PURWOKERTO SELATAN KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2012.

XV + 70 halaman, tabel, gambar, lampiran

Tikus adalah hewan pengerat (rodensia) yang lebih dikenal sebagai hama tanaman pertanian, perusak barang di gudang dan hewan pengganggu yang menjijikkan di perumahan. Pengendalian tikus telah banyak dilakukan oleh masyarakat baik secara fisik maupun secara kimia. Pengendalian secara kimia dirasa efektif untuk mengendalikan populasi tikus namun dalam hal ini pengendalian secara kimia dapat menimbulkan masalah baru. Masalah ini dapat berakibat pada kesehatan manusia dan juga bagi lingkungan yang tercemar akibat adanya bahan kimia.

Tujuan penelitian ini adalah menganalisis kesukaan makan tikus antara umpan rodentisida X dan umpan kelapa bakar di Perumahan Tanjung Elok Kecamatan Purwokerto Selatan Kabupaten Banyumas.

Metode penelitian ini menggunakan penelitian pre eksperimental. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah umpan rodentisida X dan umpan kelapa bakar sedangkan variabel terikatnya adalah tikus yang tertangkap. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan pengukuran.

Hasil penelitian menunjukkan dari 84 perangkap yang dipasang didapatkan ada 12 tikus yang tertangkap. Lima tikus tertangkap pada perangkap dengan umpan rodentisida X sedangkan tujuh tikus tertangkap pada umpan yang berisi kelapa bakar. Tikus yang tertangkap berjenis Rattus-rattus diardi dan Rattus argentiventer. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan kesukaan makan tikus antara umpan rodentisida X dengan umpan kelapa bakar. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada lima tikus yang tertangkap menggunakan perangkap dengan umpan rodentisida X dan tujuh tikus menggunakan perangkap dengan umpan kelapa bakar. Saran bagi masyarakat yaitu, perlu pertimbangan untuk pengendalian tikus menggunakan rodentisida sehingga tidak menimbulkan masalah-masalah lain.

Daftar bacaan : 17 (1993-2012)

Kanta kunci    : Kesukaan tikus,umpan rodentisida X dan umpan kelapa bakar.

Klasifikasi       :
full text