Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
Jurusan Kesehatan Lingkungan Purwokerto
Program Studi Diploma III Kesehatan Lingkungan
Karya Tulis Ilmiah, Juli 2017
AbstrakStella Evangelista Liwe (stella.liwe12@gmail.com)
DESKRIPSI PENGGUNAAN ZAT PEWARNA SINTETIS RHODAMIN B PADA MAKANAN JAJANAN JELLY YANG DIJUAL DI SEKOLAH DASAR NEGERI DI KECAMATAN TAMAN KABUPATEN PEMALANG TAHUN 2017
XIII+68 halaman: gambar,tabel,lampiran
Makanan yang memenuhi standar kesehatan, yakni makanan yang bebas dari zat-zat berbahaya seperti pewarna sintetis, pengawetan, serta pemanis buatan yang dilarang. Jelly merupakan salah satu jajanan yang digemari anak-anak karena bentuk dan warna yang menarik. Hal ini sering dimanfaatkan pedagang untuk mengejar keuntungan dengan menggunakan zat pewarna sintetis agar warna makanan terlihat lebih menarik. Tujuan penelitian memeriksa ada tidaknya zat pewarna sintetis rhodamin B, mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi para penjual bebas menjual jelly yang mengandung rhodamin B dan memeriksa kualitas jelly secara organoleptik. Metode penelitian deskriptif yaitu dengan melakukan observasi, wawancara, pemeriksaan rhodamin B pada jelly dan pemeriksaan kualitas jelly secara organoleptik. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 15 sampel jelly.
Hasil penelitian didapat, 3 dari 15 sampel yang diperiksa positif rhodamin B. Pengetahuan Mrs C,D,E dalam kategori sangat baik (80%). Mrs J,K,M,N,O dalam kategori baik (57,1% dan 71,4%) dan Mrs A,B,F,G,H,I,L dalam kategori cukup (42,8%). Perilaku Mrs A,C,D,E,M,N,O dalam kategori sangat baik (83,3%). Mrs F,G,I,K,L dalam kategori baik (66,6%), Mrs H,B dalam kategori cukup (50%) dan Mrs J dalam kategori kurang (33,3%). Ketersediaan zat pewarna sintetis Mrs A,B,C,D,H,J dalam kategori mudah dan Mrs E,F,G,I,K,L,M,N,Odalam kategori tidak mudah. Mrs A yang mendapatkan penyuluhan sangat baik sisanya dalam kategori baik. Mrs A yang mendapatkan pengawasan sangat baik sisanya dalam kategori baik.Dari 15 sampel ada 4 jelly yang berwarna merah mencolok. Kesimpulan penelitian adalah terdapat 3 sampel jelly positif rhodamin B dari 15 sampel yang diperiksa di Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Taman Kabupaten Pemalang. Disarankan agar masyarakat lebih meningkatkan pengawasan terhadap anak, untuk pedagang yang belum memiliki surat perijinan dagang sebaiknya mengurus surat perijinan dagang, untuk petugas kesehatan disarankan agar meningkatkan penyuluhan dan pengawasan dan untuk pihak sekolah sebaiknya memberikan pengertian kepada siswanya agar lebih berhati-hati dalam membeli makanan serta memberi peraturan untuk berdagang di lingkungan sekolah harus memiliki ijin dari Dinas Kesehatan.
Daftar bacaan : 33 (1984-2016)
Kata kunci : Rhodamin B, Makanan Jelly, Sekolah Dasar, Kesehatan Lingkungan
Klasifikasi : -
Fulltext
Tidak ada komentar:
Posting Komentar