Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
Jurusan Kesehatan Lingkungan Purwokerto
Pogram Studi Diploma III Kesehatan Lingkungan
Karya Tulis Ilmiah, Juli 2016
Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
Jurusan Kesehatan Lingkungan Purwokerto
Pogram Studi Diploma III Kesehatan Lingkungan
Karya Tulis Ilmiah, Juli 2016
Abstrak
Nuruzzulfa (eva.nurul79@gmail.com)
KANDUNGAN BAKTERI Escherichia coli PADA BUBUR SUMSUM YANG DIJUAL DI PASAR GLEMPANG PURWOKERTO UTARA TAHUN 2016
XV + 99 halaman: gambar, tabel, lampiran
Makanan yang baik bagi manusia ialah makanan yang mengandung nutrisi, persyaratan kebersihan dan kesehatan. Bubur Sumsum merupakan makanan yang terbuat dari tepung beras yang dicampur gula merah dan santan yang berada di Pasar Glempang Purwokerto Utara. Makanan ini sangat baik dikonsumsi orang yang sehat dan sakit, karena teksturnya yang lembut dan mudah dicerna. Juga sebagai pengganti glukosa selain nasi. Karena tepung beras mengandung karbohidrat yang menghasilkan glukosa selain nasi. Untuk
itu, bubur sumsum harus bebas dari berbagai macam bakteri atau kotoran. Termasuk bakteri Escherichia coli dipilih sebagai indikator tercemarnya air atau makanan karena keberadaan bakteri Escherichia coli dalam sumber air atau makanan merupakan indikasi terjadinya kontaminasi tinja manusia. Tujuan penelitian ini mengetahui ada tidaknya kandungan bakteri Escherichia coli pada bubur sumsum.
Jenis penelitian yang digunakan ialah penelitian deskriptif dengan metode observasional. Jumlah bubur sumsum yang diteliti adalah 2 sampel yaitu 2 produsen yang sekaligus menjadi pedagang. Pengumpulan data dilakukan dengan pengamatan, wawancara dan pemeriksaan laboratorium.
Hasil penelitian menunjukan bahwa 2 sampel bubur sumsum tidak mengandung bakteri Escherichia coli yaitu 0 MPN/gram. Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 1096/Menkes/Per/VI/2011 Tentang Hygiene Sanitasi Jasaboga, lampiran poin F butir 2b : angka kuman Escherichia coli harus 0/gram contoh makanan. Penjamah pada pengelolaan bubur sumsum di pedagang 1 belum baik, karena tidak memakai baju yang lengkap, sehingga beresiko terjadi pencemaran dan kontaminasi makanan. Untuk mengatasi hal tersebut, sebaiknya penjamah menggunakan rapi dan bersih agar semakin baik pengelolaannya.
Daftar Bacaan : 23 (1998-2016)
Kata Kunci : Bubur Sumsum, Escherichia coli.
Klasifikasi : -
Full Text
Tidak ada komentar:
Posting Komentar