KementerianKesehatanRepublik Indonesia
PoliteknikKesehatanKemenkes Semarang
JurusanKesehatanLingkunganPurwokerto
Program Studi Diploma III KesehatanLingkungan
Program Studi Diploma III KesehatanLingkungan
KaryaTulisIlmiah, Juni 2014
Abstrak
WistikariLaksaMusliema ( wisti.laksa@gmail.com )
SURVEI PAPARAN RADIASI PADA AREA PEMERIKSAAN KEAMANAN MENGGUNAKAN X-RAY DI BANDAR UDARA HUSEIN SASTRANEGARA BANDUNG TAHUN 2014
XIV + 93halaman: gambar, tabel, lampiran
Salah satu dampak penurunan kualitas lingkungan dan gangguan kesehatan manusia adalahr adiasiX-Ray di area pemeriksaan keamanan bandar udara yang menggunakan radioaktif dan dapa tmembahayakan operator dan pengunjung atau penumpang pesawat yang melewatinya. Tujuanpenelitian adalah untuk mengetahui paparan radiasipada area pemeriksaan keamanan menggunakan X-Ray, membandingkannya dengan peraturan yang berlaku dan mengetahui keluhan yang dialamioleh operator di Bandar Udara Husein Sastranegara Bandung tahun 2014.
Jenis penelitian ini merupakan analisis deskriptif, yaitumelakukan pengukuran paparan radiasipada area pemeriksaan keamanan di bandar udara yaitu X-Ray dengan menggunakan alat yang disebut Survey meter dan membandingkannya dengan peraturan yang berlaku.
Hasilpenelitian menujukkan bahwa paparan radiasi X-Ray di pintu utamaCheck-in, keberangkatan domestik dan internasional sertakargo, yaitu menunjuk kanangka 0,2 mSv; 0,3 mSv; 0,4 mSv; 0,5 mSv; 0,6 mSv; 0,7 mSv; 0,8 mSv; 1 mSv; 2 mSv; 3 mSv; 4 mSv; 4,8 mSv; dan 5mSv. Berdasarkan peraturan yang berlaku paparan radiasipada area pemeriksaan keamanan bandar udara yang menggunakan alat X-Ray berkisarantara 0,2 mSvsampaidengan 5 mSv, sehinggamasihamanuntuk operator X-Ray, pengunjung ( penumpang ) dan personil bandara lainnya karena masih di bawah batas dosis yang ditetapkan oleh Bapeten yaitu 5mSv. Keluhan yang dialami operator X-Ray diantaranya adalah pusing, kelelahan mata, vertigo, kekhawatiran operator yang sedang hamil bagi janinnya. Saran kepada instansi terkait adalah untuk melakukan monitoring paparan radiasi dan perlu dilakukan penelitian lanjut untuk mengetahui tindakan pemantauan dan alat pelindung diri yang lebih tepat, sehingga dapat menurunkan risiko bahayaX-Ray di bandar udara.
Daftarbacaan : 21 ( 2006 – 2014 )
Kata kunci :RadiasiX-RayKlasifikasi : -
Fulltext
Tidak ada komentar:
Posting Komentar