Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
Jurusan Kesehatan Lingkungan Purwokerto
Program Studi DIII Kesehatan Lingkungan
Karya Tulis Ilmiah, Juli 2010
Abstrak
Mujianti Unik Cakhyaningtyas (m.unikc.@yahoo.co.id)
STUDI TENTANG HYGIENE SANITASI PENGELOLAAN MAKANAN DAN MINUMAN DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Prof. Dr. MARGONO SOEKARJO TAHUN 2010
xvi + 105 halaman: table, gambar, lampiran
RSUD. Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto, kapasitas tempat tidur perawatan 363 buah, sanitasi pengelolaan makanan untuk pasien sangat penting supaya terhindar dari infeksi penyakit yang ditularkan makanan. Salah satu upaya adalah dengan menerapkan hygiene sanitasi makanan dan minuman. Bagaimana penerapan 6 (enam) prinsip hygiene sanitasi pada instalasi gizi.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya hygiene sanitasi pengelolaan makanan dan minuman, serta mengetahui kualitas mikrobiologi makanan jadi.
Metode penelitian yang digunakan adalah observasional deskriptif, yaitu dengan melakukan observasi terhadap perilaku penjamah, tempat, alat, dan cara pengelolaan makanan Berdasarkan observasi dengan checklist diperoleh
Hasil penelitian pengadaan bahan 85,71%; penyimpanan bahan 88,89%; pengolahan makanan 87,69%, pengangkutan makanan 85,71%; penyajian makanan 90%, masuk pada kategori baik. Sedangkan penyimpanan makanan 73,91% masuk kategori cukup. Pemeriksaan kualitas mikrobiologi terhadap sampel makanan sonde, nasi, ikan bumbu kacang, bubur kacang hijau, dan sayur bening bayam, hanya sonde yang belum memenuhi syarat, berdasarkan Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan RI No. HK. 00.06.1.52.4011 tahun 2009 tentang penetapan batas maksimal cemaran mikroba dan kimia dalam makanan.
Hasil pemeriksaan pengelolaan makanan dapat ditarik kesimpulan masuk katagori cukup dengan prosentase 63,93.Saran yang dapat diberikan yaitu dalam pengelolaan makanan dan minuman hendaknya mengacu pada aspek hygiene sanitasi makanan dan minuman agar tidak terjadi kontaminasi pada makanan dan minuman. Pemeriksaan yang rutin dilakukan IPL dapat menjadi alat kontrol.
Daftar bacaan : 14 (1981 – 2009)
Kata kunci : Sanitasi makanan dan minuman
Klasifikasi :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar