SANITASI PENGELOLAAN MAKANAN DI INSTALASI GIZI RSUD

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia 

Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
Jurusan Kesehatan Lingkungan Purwokerto

Program Studi Diploma III Kesehatan Lingkungan Purwokerto

Karya Tulis Ilmiah, Juli 2010 

Abstrak 

Diyanti Puspita Kusumasari ( panda_jelex@yahoo.com )

SANITASI PENGELOLAAN MAKANAN  DI INSTALASI GIZI RSUD Dr. SOESELO KABUPATEN TEGAL TAHUN 2010 

XVI + 70 halaman : gambar, tabel, lampiran  

Penyehatan rumah sakit merupakan segala upaya untuk menyehatkan dan memelihara lingkungan rumah sakit dan pengaruhnya terhadap manusia dimana salah satunya meliputi penyehatan makanan dan minuman. Bila pengelolaan di rumah sakit tidak ditangani secara saniter dan hygiene maka sudah tentu akan menimbulkan dampak/pengaruh buruk bagi pasien, pengunjung atau petugas rumah sakit itu sendiri.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keadaan sanitasi pengelolaan makanan di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Soeselo Kabupaten Tegal, mengetahui gambaran kondisi hygiene tenaga, sanitasi alat, bahan, dan tempat pengelolaan makanan serta mengetahui kualitas mikrobiologi pada daging ayam di Rumah Sakit Umum Dr. Soeselo Kabupaten Tegal. 

Metode penelitian yang dilakukan adalah penelitian deskriptif. Pengumpulan data diperoleh dari Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Soeselo Kabupaten Tegal dan Laboratorium Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal dengan cara observasi, wawancara dan pemeriksaan laboratorium yang kemudian dianalisis.

Hasil penelitian tentang Sanitasi Makanan Di Instalasi Gizi Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Soeselo Kabupaten Tegal adalah Baik ( 77,5 % ). Untuk sanitasi alat, bahan dan tempat sudah memenuhi persyaratan hanya saja kebersihannya yang masih kurang terjaga. Proses penyediaan bahan makanan, pengangkutan makanan, penyimpanan makanan, dan penyajian makanan sudah memenuhi persyaratan tetapi pada proses penyimpanan makanan, dan pengolahan makanan belum memenuhi persyaratan kesehatan. Hasil pemeriksaan Angka Kuman pada alat makan hanya sendok yang tidak memenuhi standar, pada tangan penjamah makanan sudah memenuhi persyaratan dengan jumlah ALT sebanyak 1 coloni/cm2, serta pada daging ayam tidak memenuhi standar karena jumlah E Coli sebanyak 88 . Peneliti menyimpulkan bahwa Sanitasi Pengelolaan Makanan di Instalasi Gizi RSUD Dr. Soeselo Kabupaten Tegal sudah baik, hanya saja masih perlu meningkatkan kebersihan tempat pengelolaan agar tercipta makanan yang berkualitas dan untuk meminimalisir terjadinya kontaminasi.

Daftar bacaan : 16 ( 1986 – 2009 )

Kata Kunci     : Pengelolaan Makanan

Full text