STUDI PENCEMARAN TELUR CACING NEMATODA USUS PADA SAYURAN KUBIS, KACANG PANJANG DAN MENTIMUN DI PASAR

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia 

Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang 

Jurusan Kesehatan Lingkungan Purwokerto
Program Studi Diploma III Kesehatan Lingkungan 

Karya Tulis Ilmiah, Juli 2010

Abstrak

Erna Kusumasari (Ernakusuma_ajah@yahoo.com) 

STUDI PENCEMARAN TELUR CACING NEMATODA USUS PADA SAYURAN KUBIS, KACANG PANJANG DAN MENTIMUN DI PASAR KOTA BANJARNEGARA TAHUN 2010

XVII + 66 halaman: gambar, tabel, lampiran 

Sayuran kubis, kacang dan mentimun merupakan sayuran yang biasanya digunakan untuk lalapan. Penularan telur cacing nematoda usus dapat terjadi akibat makan lalapan mentah.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pencemaran telur cacing nematoda usus pada sayuran kubis, kacang panjang dan mentimun di Pasar Kota Banjarnegara, 

Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui secara kualitatif adanya pencemaran telur cacing nematoda usus pada sayuran kubis, kacang panjang dan mentimun. Subyek penelitian yang digunakan adalah telur cacing nematoda usus pada sayuran kubis,  kacang panjang dan mentimun yang dijual dan sampel tanah.

Hasil penelitian adalah pada sayuran kubis dari 5 sampel yang diambil terdapat 1 sampel yang tercemar telur cacing Trichuris trichiura. Sayuran kacang panjang dari 5 sampel yang semuanya negatif telur cacing nematoda usus, pada mentimun dari 5 sampel yang diambil terdapat 2 sampel yang tercemar telur cacing tambang. Pada tanah dari 3 sampel terdapat 2 sampel yang positif tercemar telur cacing nematoda usus yaitu pada lantai atas dan terminal sayur berupa telur cacing Ascaris lumbricoides.

Kesimpulan penelitian adalah terdapat pencemaran telur cacing nematoda pada sayuran kubis yaitu oleh telur cacing Trichuris trichiura dan pada mentimun oleh telur cacing tambang serta pada tanah oleh telur cacing Ascaris lumbricoides, pedagang tidak mencuci tangan dengan sabun setelah dari jamban. Saran dalam penelitian ini yaitu bagi pedagang sayur lebih menjaga personal hygiene dan kebersihan lingkungan, bagi pengelola pasar memperhatikan sarana umum seperti jamban dan air bersih, bagi Dinas Kesehatan Kabupaten Banjarnegara memberikan penyuluhan kepada pedagang untuk menjaga kebersihan dan peletakan sayuran yang benar serta pengadaan plakat untuk menyadarkan pedagang dan pembeli dalam menjaga kebersihan, bagi masyrakat apabila akan mengkonsumsi sayuran kubis, kacang panjang dan mentimun sebaiknya dilakukan pencucian dengan benar. 

Daftar bacaan  : 20 (1987-2010)

Kata Kunci      : Telur cacing nematoda usus

Klasifikasi       : 

Full text